Bayar Pajak 5 Tahunan dan Balik Nama Samsat Katang Kabupaten Kediri

Hai semuanya, kali ini saya akan berbagi pengalaman bagaimana sih cara bayar pajak 5 tahunan kendaraan bermotor sekaligus balik nama STNK. 

Jadi kondisi yang saya alami tuh gini, pajak memang sudah habis 5 tahun dan sudah waktunya dan harus ganti plat nomor, ditambah lagi nama kepemilikan di STNK masih nama bapak, jadi saya ingin balik nama ke nama saya sendiri yang notabene masih dalam satu KK. Jadi untuk penjelasan lain seperti balik nama dengan orang lain saya kurang paham, tp sepertinya persayaratan dan alurnya tidaka akan jauh berbeda. 

Okee langsung saja, Lets Go!!!

Yang perlu dibawa:

1. KTP pemilik baru

2. STNK dan Pajak

3. BPKB

Yap, cuma perlu bawa itu aja. Jadi kalian nggak bawa tas pun juga gapapa. Yaa minimal tas pinggang lah wkwk

Langkah 1

Datang langsung ke Samsat Katang, sebelah timurnya pom bensin. Ya kalo ngga tau langsung cek google maps saja ya.

Parkirnya langsung saja dibagian yang ada tulisannay "Parkir cek fisik". Atau sebenernya terserah sih, tergantung kondisi parkirannya longgar yang sebelah mana. Kalo setelah parkir bingung tanya aja ke tukang parkirnya, nanti akan diarahkan ke tempat fotocopy.

Langkah 2

Fotocopy berkas. Saya melihat review orang2 di Gmaps banyak yang mengeluh mahalnya biaya Fotokopi.ternyata benar adanya wkwkw. Jadi nanti akan ditanya untuk keperluan apa, kalo saya ya Balik Nama sekalian ganti plat. Nah nanti berkas kalian akan diminta sama tukang fotokopinya untuk diproses, dan berkas kalian nanti akan ditata dan distaples di stofmap, udah rapi gitu deh pokoknya. Nah disini kalian siapkan biaya 30 ribu! Ya! Tiga Puluh ribu rupiah wkwk. Tp gpp lah ya itung2 buat amal dan dipermudah kedepannya wkwk.

Langkah 3

Setelah dari fotokopi nanti stofmapnya diantrikan di loket Pelayanan Cek Fisik, nah disitu nanti akan dipanggil satu per satu untuk diberi stiker untuk gesek nomor rangka motor kalian. Kalo udah dipanggil langsung aja tunggu di parkiran di motor kalian masing2, nanti akan dihampiri oleh petugas geseknya. Nah berkas kalian nanti juga akan diproses sama mas2 kang geseknya. Kemudian mereka akan minta tip seikhlasnya, kalian boleh ngasih boleh nggak. Setelah proses gesek bawa dan kumpulkan kembali ke loket Cek Fisik, tunggu namamu dipanggil lagi.

Langkah 4

Setelah nama kalian dipanggil kembali selanjutnya adalah ke loket verifikasi berkas. Tempatnya di ruang tengah bagian luar yang banyak tempat duduknya itu lo. Sebelumnya baca dulu ketentuan yang harus dilakukan yaitu tulis pada stofmat ke bawah dengan urutan NO. POLISI - NAMA LENGKAP - NO HP. Wajib ditulis sebelum dikumpulkan ya. Jangan lupa juga, kwitansi kosong bermeterai juga diisi lengkap sesuai contoh yang ada di depan loket verifikasi berkas. Tunggu nama kalian dipanggil dan ada instruksi bawa ke loket 1 pendaftaran.

Langkah 5

Setelah dari loket verifikasi berkas, sekarang menuju ke loket pendaftaran, Tempatnya ada di depan pintu masuk yang ada meja2 buat nulis. Disitu kalian harus mengisi form mengenai kendaraan kalian, sudah ada contohnya dan tinggal menyalin dari STNK kalian. Ada penjaganya kok yang ramah dalam membantu. Setelah selesai Masuk ke ruangan untuk mengambil nomor antrean. 

Langkah 6

Kumpulkan berkasi di Loket 1 Pendaftaran. Disini yang paling lama memakan waktu. Lama nunggunya jadi siapin HP buat menghilangkan rasa jenuh wkwk. Hindari ngobrol terlalu banyak dengan orang, karena suara panggilan dari loket agak pelan, mending diem sambil mainan hp.

Setelah itu kalian akan mendapat panggilan dari Kasir untuk menerima surat pajak terbaru dan siapkan uang pembayaran. Saat itu saya bayar >350 ribu. Kemudian duduk kembali untuk menunggu STNK yang baru. Karena saya prosesnya balik nama, saya dipanggil lagi untuk penerbitan buku BPKB dan dikenai biaya 225 ribu. Tapi BKPB yang aru harus nunggu 1 bulan baru bisa diambil. Kemudian panggilan untuk mengambil STNK yang baru.

Langkah 7

Pengambilan TNKB atau plat nomor yang baru. Tempatnya ada di utara mushola, di pojokan. Antrikan saja STNK yang baru tadi dan tunggu plat nomor baru kalianselesai dibuat. Setelah menerima Plat Nomor baru maka prosesnya sudah selesai.

Jadi bagaimana? Agak panjang dan ribet ya? Gapapa kok tenang aja, ikuti alurnya dan prosesnya. Semoga bermanfaat. Terima kasih sudah berkunjung.

Bye bye...

Read More

Paradox dalam Memilih "Digital Subscription" serta dampak Psikologisnya

Hai semua.... jumpa lagi di tulisan pertama pada tahun 2023 ini. Nah kali ini saya nggak berbagi pengalaman lagi, yahh mungkin cuma mengeluarkan uneg-uneg dalam otak aja sih yang belakangan ini menjadi pikiran saya.

Saya yakin kalian semua tau bagaimana perkembangan platform digital saat ini. Kadang sungguh di luar nalar kita betapa pesatnya perkembangan teknologi. Tetapi memang kita tak boleh mengabaikan fenomena ini, malah kita harus terus maju dan berkembang dalam memanfaatkannya. Produk-produk digital yang mungkin sering kita dengar saat ini adalah "langganan digital". 

Langganan Digital atau Digital Subscription menjadi hal yang begitu populer saat ini. Kita nggak perlu membeli produk tersebut secara permanen tetapi kita hanya butuh berlangganan sesuai harga/durasi yang kita butuhkan untuk bisa memanfaatkan produk tersebut. Dari sekian banyaknya produk Digital Subscription tersebut mungkin beberapa yang populer dan sering kita gunakan yaitu DigiSub berbasis Movie atau TV Series.

Suatu ketika saya sedang istirahat, dan ingin nonton film di rumah. Otomatis saya harus langganan Netflix dulu dong supaya bisa nonton film yang saya inginkan. Saya berlangganan Netflix dan mulai berfikir, nonton apa ya enaknya?? Saya pun mulai scroll-scroll nyari film yang bermacam-macam sekali judul dan genrenya. Nah sekarang waktunya untuk membuat keputusan. Apakah saya harus nonton film A? atau film B saja? Atau mungkin nyoba film genre lain yang belum pernah saya tonton? Selagi berpikir scroll-scroll untuk mencari film, nggak terasa saya sudah membuang waktu dan saya harus segera memilih film apa yang akan saya tonton. Akhirnya saya memilih nonton Film A karena bergenre action favorit saya. Sebelum memutar film, saya berpikir untuk mengganti Filmnya karena saya rasa butuh genre lain supaya bervariasi. Lalu, saya kembali berfikir sepertinya Disney+ lebih bagus-bagus filmnya, ada film Marvel juga. Akhirnya saya switch ke Disney+ dan kembali mencari film yang ingin saya tonton dan ternyata saya kembali bingung mau nonton film apa. Karena sudah banyak waktu terbuang tanpa bisa menyelesaikan 1 Film pun, saya memutuskan untuk istirahat tidur saja. Karena terlalu banyak pilihan, saya jadi bingung pilihan mana yang tepat. Ini adalah paradox of choice.

Mengapa ini adalah suatu paradoks? Barry Schwartz, sang penulis buku yang pertama membahas konsep paradox of choice. Pada dasarnya, manusia ingin kesejahteraan. Untuk mendapatkan kesejahteraan, kita harus mempunyai kebebasan. Untuk mendapatkan kebebasan yang lebih banyak, kita harus memiliki lebih banyak pilihan. Masuk akal ya? Jika kita mempunyai banyak pilihan, pastinya kita lebih bebas dan kita akan lebih sejahtera. Nyatanya adalah bahwa pilihan yang lebih banyak nggak akan selalu membuat kita lebih sejahtera, dan pilihan yang terlalu banyak akan membawa kegelisahan.

Satu alasan kenapa terlalu banyak pilihan akan membuat kita gelisah adalah, di dalam pikiran kita, kita harus memikirkan segala alternatif  seperti apa manfaat dan kerugiannya dan membandingkannya terhadap tujuan utama kita memilih hal itu apa. Kegelisahan tersebut kadang muncul begitu saja, sampai kita lebih suka untuk nggak memilih. Menurut Barry Schwartz, inilah yang disebut paralysis atau kelumpuhan. Paralysis adalah salah satu konsekuensi dari memiliki terlalu banyak pilihan.

Contoh saja saya suka bermain game console, dan saat ini terdapat 2 program andalan dari Xbox yaitu Xbox Game Pass dan PSPlus dari Sony Playstation. Saya banyak sekali penawaran untuk memainkan banyak game yang diberikan secara "gratis" dari banyak game tersebut saya hanya memainkan kurang dari 5% nya saja. Sisanya? Ya 95% saya hanya bermain game FIFA yang memang menjadi game favorit saya. Jadi dengan banyaknya pilihan membuat saya kembali pada tujuan awal yaitu bermain game favorit dengan enjoy tanpa memikirkan hal lain. 

Jadi bagaimana dengan kalian? Apakah pernah merasakan hal yang sama? 

Terimakasih sudah berkunjung.

Terimakasih sudah membaca.

bye...

Read More